GELAR TINDAK KENDARAAN OVERDIMENSI DAN OVERLOAD DI RUAS JAGORAWI
Jasamarga Tollroad Operator
Operasi tersebut semula digelar tiga bulan sekali, namun sejak Senin, 10 Agustus 2019 lalu, Jasa Marga memutuskan untuk meningkatkan frekuensi Operasi ODOL di jalan tol.
Kecelakaan lalu lintas di jalan tol yang melibatkan truk ODOL masih sering terjadi,
Kementrian Perhubungan dan Jasa Marga berkomitmen meminimalisir jumlah truk ODOL (Over Dimension and Overload) yang melintas di jalan tol.
Melansir dari pemberitaan media mulai 2020 gerbang tol akan dilengkapi dengan jembatan timbang Weight In Motion (WIM).
Alat ini akan menimbang dan memilah-milah truk yang kelebihan muatan sebelum masuk tol.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Budi Setiyadi mengatakan bahwa pihaknya saat ini sedang menyiapkan standar operasional prosedur (SOP) terkait pelaksanaan WIM.
"WIM hanya mendeteksi adakah kelebihan muatan atau tidak, begitu ada kelebihan, truk langsung diarahkan ke timbangan atau tidak boleh masuk tol," WIM akan dipasang di Gerbang Tol oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT).
"Alat ini akan langsung mendeteksi mobil yang memiliki kelebihan muatan, apabila kelebihan alat ini memberikan sinyal,
Mobil akan masuk ke timbangan portable. Timbangan ini bisa menimbang berapa kelebihannya," sambungnya.
Operasi yang digelar dan dipimpin langsung oleh Manager Traffic Jagorawi Bapak Ricky WP Pandie melibatkan Petugas LJT Jagorawi,Satgas Jagorawi ,Dishub,PJR Jagorawi,serta BKO Brimob
mulai dari hari senin sampai dengan Jum'at mulai pukul 10.00 - 15.00 WIB
Jagorawi menggelar operasi ODOL selama empat hari, yakni tanggal 14,15,16,17 dan 18 Oktober 2019. Selama lima hari operasi di ruas Tol Jagorawi terjaring 66 kendaraan yang menyalahi ketentuan ODOL dan 20 kendaraan menyalahi ketentuan terkait surat kendaraan dari 200 lebih kendaraan yang diperiksa.
Sanksi berupa tilang dan sidang ditempat bagi pengendara yang tidak melengkapi surat kendaraan ditangani langsung oleh petugas PJR,serta penahanan surat KIR bagi yang melebihi batas muatan kendaraan ditangani oleh Dishub
Diharapkan dengan digelarnya Operasi ODOL yang rutin dilaksanakan di setiap ruas tol di indonesia dapat menekan angka kecelakaan dan setidaknya meminimalisir pelanggaran lalu lintas di jalan tol khususnya di ruas Tol Jagorawi,sambung salah satu petugas LJT Jagorawi (Budi Harjo Sinaga)
Yomansyah - Jagorawi